Karakteristik Fenotipe Sapi Simbal Di Kabupaten Merangin Provinsi Jambi

Authors

  • Siska Adelia Universitas Jambi
  • Depison Universitas Jambi
  • Eko Wiyanto Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.32530/jlah.v3i2.256

Keywords:

Karakteristik kualitatif, karakteristik kuantitatif, sapi simbal

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik fenotipe sapi Simbal jantan dan betina di Kabupaten Merangin. Metode yang digunakan yaitu survey. Teknik pengambilan sampel secara purpossive sampling. Umur I1 dan tidak dalam keadaan bunting. Jumlah sampel sebanyak 60 ekor terdiri dari 30 ekor betina dan 30 ekor jantan. Data yang dihimpun karakteristik kualitatif meliputi warna bulu dan ada tidaknya tanduk. Karakteristik kuantitatif meliputi Bobot Badan, Pertambahan Bobot Badan, Tinggi Pundak, Panjang  Badan, Dalam Dada, Lingkar Dada, Lebar Dada, Lingkar Kanon dan Tinggi Pinggul. Karakteristik kualitatif dianalisis secara deskriptif sedangkan karakteristik kuantitatif di analisis menggunakan uji beda rata-rata (uji-t), Analisis Komponen Utama, Analisis regresi dan korelasi. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan karakteristik kualitatif sapi Simbal jantan dan betina yaitu memiliki warna bulu dominan coklat belang putih dan bertanduk. Karakteristik kuantitatif sapi Simbal jantan dengan sapi Simbal betina berbeda nyata (P kecil dari 0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah bobot badan, pertambahan bobot badan dan ukuran-ukuran tubuh sapi Simbal jantan lebih baik dibanding sapi Simbal betina. Faktor penentu ukuran-ukuran tubuh sapi Simbal adalah Lingkar Dada dan faktor penentu bentuk tubuh sapi Simbal Jantan adalah Panjang Badan penentu bentuk tubuh Betina adalah Tinggi Pundak. Korelasi antara ukuran tubuh dengan bobot badan yang tertinggi adalah Lingkar Dada.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2020-08-31

How to Cite

Adelia, S., Depison, & Wiyanto, E. (2020). Karakteristik Fenotipe Sapi Simbal Di Kabupaten Merangin Provinsi Jambi. Journal of Livestock and Animal Health, 3(2), 54–60. https://doi.org/10.32530/jlah.v3i2.256

Issue

Section

Articles