EFEKTIVITAS FORMULASI PUPUK ORGANIK DAN ANORGANIK TERHADAP PRODUKSI STRAWBERRY (Fragaria x ananassa) DAN KARAKTERISTIK FISIKA KIMIA TANAH PERTANIAN
DOI:
https://doi.org/10.32530/lumbung.v22i1.616Keywords:
strawberry, formula pupuk, fisika kimia tanah, multiple regresi, estimasiAbstract
Penggunaan pupuk anorganik (Urea, SP36, Dolomit) tanpa manajemen yang baik dan tanpa diimbangi dengan penggunaan pupuk organik (Pukan) dapat menyebabkan degradasi tanah yang berujung penurunan produktivitas tanaman. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui formula dosis pupuk terbaik pada pertanaman strawberry, dan untuk mencari dampak yang diakibatkan formula dosis pupuk (Formula POA 1, Formula POA 2, Formula POA 3, Formula POA 4) terhadap perubahan sifat fisika dan kimia tanah. Penelitian dilakukan pada bulan September – Desember 2022 di lahan Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh. Metode yang dipakai dalam pengambilan sampel tanah adalah purposive sampling. Penelitian juga menggunakan Analisa Multiple Regression, Korelasi, Estimasi penggunaan pupuk dan Rumus-rumus sifat fisika tanah. Pupuk yang digunakan berupa pupuk anorganik yaitunya Urea, SP36, Dolomit dan pupuk organik yaitu pupuk kandang. Parameter yang di ukur adalah data pertumbuhan dan produksi tanaman. Hasil penelitian membuktikan adanya pengaruh formula yang diberikan oleh pupuk anorganik dan organik terhadap hasil produksi dan sifat fisika kimia tanah. Percobaan terbaik menghasilkan 225g buah strawberry dengan penggunaan Formula POA 2 yang dilakukan pada plot 1m x 1m dengan pengaruh sifat fisika kimia tanah yang terlihat yaitu % Qvr, % Qms, TDS, % Qm, % Ø (porositas) serta pengaruh pupuk anorganik dan organik