EFEK RESIDU BIOCHAR SEKAM DAN KOMPOS JERAMI PADI SEBAGAI BAHAN PEMBENAH TANAH PADA MUSIM TANAM KEDUA TERHADAP PERTUMBUHAN PADI DI ULTISOL

Authors

  • Welly Herman Universitas Bengkulu
  • Elara Resigia Universitas Andalas

DOI:

https://doi.org/10.32530/lumbung.v20i2.281

Keywords:

Biochar sekam, Kompos jerami padi, Residu

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui efek residu biochar sekam dan kompos jerami terhadap pertumbuhan tanaman padi di Ultisol pada musim tanam kedua. Penelitian dilaksanakan di Desa Sungai Abang Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman. Penelitian disusun dalam bentuk rancangan acak kelompok (RAK) yang terdiri dari 5 taraf perlakuan yaitu (1) 0 % Biochar sekam + 0 % Kompos jerami padi, (2) 100 % Biochar sekam + 0 % Kompos jerami padi, (3) 75 % Biochar sekam + 25 % Kompos jerami padi, (4) 50 % Biochar sekam + 50 % Kompos jerami padi dan (5) 25 % Biochar sekam + 75 % Kompos jerami padi. Selanjutnya data yang diperoleh dari hasil penelitian disidik ragam dengan uji F dan jika berbeda nyata dilanjutkan dengan uji DNMRT taraf nyata 5 %. Dari penelitian diperoleh bahwa adanya pengaruh dari residu biochar sekam dan kompos jerami padi terhadap tinggi tanaman dan jumlah anakan tanaman padi. Residu terbaik dengan komposisi 75 % Biochar sekam + 25 % Kompos jerami padi karena mampu mempengaruhi nilai pH, N-total dan P-total paling tinggi serta menghasilkan tinggi tanaman dan jumlah anakan per rumpun paling baik.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2021-08-31

How to Cite

Herman, W., & Resigia, E. (2021). EFEK RESIDU BIOCHAR SEKAM DAN KOMPOS JERAMI PADI SEBAGAI BAHAN PEMBENAH TANAH PADA MUSIM TANAM KEDUA TERHADAP PERTUMBUHAN PADI DI ULTISOL. LUMBUNG, 20(2), 79–86. https://doi.org/10.32530/lumbung.v20i2.281

Issue

Section

Articles