UJI TANAH PODZOLIK MERAH KUNING (PMK) DAN GAMBUT TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT TALAS BENENG (Xanthomonas undipes K.Kock)

Authors

  • Sri_Utami Lestari Faperta Unilak
  • Seprita Lidar Program Studi Budidaya Tanaman Hortikultura, Jurusan Budidaya Tanaman Pangan, Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh

DOI:

https://doi.org/10.32530/jh.v3i01.461

Keywords:

Gambut, podzolik merah kuning, pertumbuhan, umbi, talas beneng

Abstract

Permintaan ekspor terhadap daun kering talas beneng dan umbi talas beneng ke Negara Australia, Jepang, Korea Selatan dan negara-negara Eropa yang belum dapat dipenuhi oleh Pandeglang sebagai daerah komoditas lokal talas beneng menjadikan tanaman ini memberikan peluang besar bagi daerah lain untuk dapat memenuhi permintaan ekspor tersebut dengan program kemitraan. Riau pada umumnya di dominasi oleh jenis tanah Podzolik Merah Kuning(PMK) dan Gambut.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pertumbuhan tanaman talas beneng pada jenis tanah yang berbeda. Penelitian dilakukan secara eksperimen dengan menggunakan  uji-t tidak berpasangan. Adapun perlakuan nya adalah :P1= Tanah top soil PMK, P2= Tanah Gambut (saprik). Setiap perlakuan terdiri dari 15 ulangan dengan 4 tanaman/plot (2 tanaman sebagai sampel). Pengamatan dilakukan pada akhir penelitian yaitu umur 90 hst, adapun parameter yang diamati adalah sebagai berikut:  lebar daun (cm), lebar daun (cm), tinggi tanaman (cm), jumlah anakan (buah). Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Hasil Uji-t menunjukkan bahwa uji media tanam PMK dan Gambut berbeda tidak nyata terhadap parameter yang diamati, yaitu lebar daun (cm), panjang daun (cm), tetapi berbeda nyata dengan parameter tinggi tanaman (cm), dan jumlah anakan (buah). Media tanam Gambut memberikan hasil tinggi tanaman dan jumlah anakan lebih tinggi dibandingkan tanah PMK. Media PMK dan gambut dapat digunakan sebagai media tanam pertumbuhan talas beneng

Downloads

Download data is not yet available.

Published

30-04-2022

Issue

Section

Articles